@ Yah beginilah kalo lagi sibuk, mau update diblog ajah mesti nunggu seminggu baru di update, ck..ck..maaf ya ...
>>Langsung aja yuk lanjutin ceritanya,,hmmm..
Pada hari ketiga ini, seperti biasa, setelah tiba di kantor, kami segera menyalakan laptop, untuk ONLINE tentunya, hehehe...Nah tepat pukul 09:00 am, kami dipanggil oleh pembimbing kami Bapak Basuki, untuk menemui Bapak Adnan untuk pengarahan atau penjelasan tentang proses terbentuknya melamine yang dibuat.
>>Langsung aja yuk lanjutin ceritanya,,hmmm..
Pada hari ketiga ini, seperti biasa, setelah tiba di kantor, kami segera menyalakan laptop, untuk ONLINE tentunya, hehehe...Nah tepat pukul 09:00 am, kami dipanggil oleh pembimbing kami Bapak Basuki, untuk menemui Bapak Adnan untuk pengarahan atau penjelasan tentang proses terbentuknya melamine yang dibuat.
Pada awalnya proses pembuatan melamine menggunakan bahan dari PT.PUPUK KALIMANTAN TIMUR yaitu Urea yang nama kimianya kalo ga salah ci NH2CONH2, dan Amonia (NH3) kedua bahan ini direaksikan pada sebuah Reaktor dengan temperature 390-395 deg C. Pada bagian reaktor ini mengandung Melam;Melem;CO2; dan sedikit Katalis. Setelah di reaksikan dalam reaktor, selanjutnya bahan-bahan tersebut akan masuk ke Saturator untuk melewati proses pendinginan. Pada saturator ini, suhu untuk mendinginkan 120-125 deg.C.
Proses pendinginan ini dilakukan dengan tiba-tiba sehingga terbentuklah kristal-kristal kecil yang disebut "Slurry". Akibat sistem pendinginan di saturator ini, dimana NH3 water disemprotkan langsung pada gas dari rekator menyebabkan sebagian Melamine yang terbentuk, terhidrolisis menjadi Hydrolisis Product (Ameline;Amelide& Cyanuride Acid).Wah..wah...karena mas daus bukan anak Kimia jadi kurang ngerti hal yang beginian.hehhe..
Gas NH3 dan CO2, dikirim ke Unit Carbamate untuk diproses menjadi Carbamate, carbamate ini omerupakan produk samping dari proses pembuatan melamine. Dimana produk ini akan dikirim ke Kaltim1;Kaltim2;Kaltim 3 untuk diolah menjadi Urea.
Slurry dari saturator yang masih mengandung impurities (CO2;NH3)Selanjutnya dikirim ke unit Stipper untuk dibersihkan kandungan CO2& NH3 nya, dengan cara Stipping dengan steam.
Dari stripper, slurry yang telah bersih dari NH3 dan CO2, tetapi masih mengandung By Product & Hydrolisis Product dikirim ke unit Middle End, di unit ini slurry dipanaskan pada temperature 100-110 deg C, agar butiran Melamine larut dalam Mother Liquor Loop. Sehingga pada saat masuk ke Main Filter hanya by product saja yang tersaring di Main Filter sedangkan untuk hydrolisis product di bersihkan di unit Cleaning Loop.
Dari Main Filter, slurry di kirim ke Unit Crstalyzer. Pada proses ini termasuk bagian Back End. Untuk proses pematenan, selanjutnya kristal Melamine dari Crstalyzer dikirim ke Centrifuge untuk dipisahkan dengan air dan dicuci, proses ini dinamakan Proses Condensate. Produk Melamine yang masih basah dikirim ke unit Drying, untuk dikeringkan dengan udara panas, kemudian dikirim ke unit bagging untuk dikemas sesuai permintaan konsumen.
@Nih penampakan dari Unit Front end...

Setelah berjam-jam mendengarkan penjelasan yang cukup panjang dan lebar dari Bapak Adnan, kami beristirahat sejenak dan juga bersiap-siap untuk pulang, karena waktu sudah hampir menunjukkan pukul 16:00 PM.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar